Kamis, 27 Februari 2014

HOSTING
Hosting sendiri adalah layaknya PC atau server yang wajib menyala 24 jam non stop. Karena jika hosting mati, maka secara otomatis semua domain yang di-hosting tidak akan bisa diakses. Oleh karena itu jika kita berbisnis secara online maka pilihlah server yang berkulatas dan tidak sekedar murah!. 
Server yang baik rata-rata memiliki uptime 99%. atau dalam satu bulan dapat hidup sekitar 715 jam. Biasanya setiap hosting sudah menampilkan up time nya di halaman depan layanan mereka.
Jenis-Jenis Hosting

1.     Berdasarkan Biaya

·  Free hosting adalah hosting yang disediakan secara gratis
·  Trial hosting adalah hosting yang diberikan kepada calon pelanggan untuk ujicoba kehandalan dan fasilitas hosting. Biasanya trial hosting diberikan 30-60 hari saja.
·  Paid Hosting adalah hosting yang mengharuskan membayar biaya sewa. Hosting jenis ini paling banyak digunakan. Tidak lain karena pelayanan dan kualitasnya tentu tidak asal-asalan.

2.     Berdasarkan Client

·  Shared hosting yaitu hosting/server yang digunakan secara bersama-sama (berbagi) oleh banyak pelanggan. Hosting jenis ini paling banyak dipilih karena harganya jauh lebih murah.
·  Virtual Privat Server (VPS) adalah server hosting yang digunakan secara pribadi (privat). Pelanggan VPS mempunyai akses penuh terhadap VPS tidak seperti Shared yang terbatas pada level user. Dalam 1 server masih dimungkinkan digunakan oleh beberapa user.
·  Dedicated server adalah sebuah server yang benar-benar digunakan perorangan. 1 server 1 pengguna. Server ini memiliki tingkat security yang tinggi karena tidak ada intervensi dari pengguna lain. Biasanya digunakan oleh perusahaan corporate yang memiliki data-data penting dan situs-situs yang memiliki trafik puluhan ribu perhari
·  Cloud Hosting adalah teknologi hosting dimana file-file hosting ditempatkan dilebih dari 1 server. Sistem pembayarannya pun berbeda dengan tipe hosting lain. Sistem pembayarannya pun cukup unik. Klien hanya akan dikenakan biaya sesuai dengan resiurce yang digunakan.

3.     Berdasarkan Lokasi

Sebenarnya setiap negara memiliki server sendiri-sendiri. Hal ini lebih ditekankan ke geo targeting. Jika target kita di indonesia, maka gunakan server Indonesia (IIX), target Asia bisa menggunakan server singapura (SGP) atau bahkan serber USA untuk target market Amerika dan Eropa.

Sumber: http://Wildan.blogspot.com

0 komentar:

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman

Didesign Oleh Trisna Patricia | Jurusan Komputer Akuntansi - Politeknik Negeri Banjarmasin